Xpeng Motors telah mengambil langkah strategis dalam memperluas jaringan produksinya dengan menjalin kerjasama dengan EPMB Group, sebuah manufaktur terkemuka di Malaysia. Kerja sama ini bertujuan untuk mendirikan fasilitas produksi lokal di Malaysia, yang menyiratkan adanya rencana ekspansi di pasar Asia Tenggara.
Langkah ini merupakan bagian dari inisiatif Xpeng untuk meningkatkan jejaknya di kawasan tersebut, setelah sebelumnya merencanakan pembangunan fasilitas serupa di Indonesia dan Austria. Dengan adanya fasilitas baru ini, Xpeng berencana untuk menghadirkan model kendaraan baru yang lebih beragam ke pasar lokal.
Xpeng Motors dan EPMB Group: Kemitraan Strategis untuk Masa Depan
Perjanjian antara Xpeng dan EPMB Group dirancang untuk mengoptimalkan proses perakitan kendaraan di Malaysia, terutama untuk model dengan setir kanan. Fasilitas yang akan dibangun ini adalah lini produksi pertama di luar China yang khusus menangani kendaraan tersebut.
Menurut rencana, proses produksi akan dimulai pada tahun 2026, berfokus terlebih dahulu pada model SUV G6 dan MPV X9 yang dikenal memiliki spesifikasi menarik. Ini menunjukkan bahwa Xpeng serius dalam menargetkan segmen kendaraan listrik di pasar Asia Tenggara.
Posisi geografis Malaysia menjadikan negara ini sebagai pusat strategis untuk distribusi kendaraan dengan setir kanan di seluruh kawasan ASEAN. Ini akan memperkuat daya saing Xpeng di pasar internasional, di mana permintaan akan kendaraan listrik semakin meningkat.
Keunggulan Pabrik Baru dalam Meningkatkan Produksi Lokal
Pembangunan pabrik baru di Malaysia akan melengkapi fasilitas yang sudah ada di Indonesia, yang saat ini lebih berfokus pada kendaraan dengan setir kiri. Dengan adanya dua pabrik ini, Xpeng berharap dapat menciptakan jaringan produksi yang lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan pasar lokal.
Pabrik di Malaysia tidak hanya akan menghasilkan kendaraan untuk pasar lokal, tetapi juga untuk negara-negara lain di kawasan tersebut. Hal ini tentunya akan mengurangi biaya impor dan meningkatkan keterjangkauan kendaraan listrik bagi konsumen di ASEAN.
Secara keseluruhan, kehadiran Xpeng di Malaysia diharapkan dapat memacu pertumbuhan industri otomotif lokal, serta menciptakan lapangan pekerjaan baru. Ini merupakan langkah positif bagi perekonomian negara, yang saat ini juga fokus pada pengembangan sektor teknologi ramah lingkungan.
Penerimaan Pasar dan Pertumbuhan Kendaraan Listrik di Malaysia
Data pasar terbaru menunjukkan bahwa Xpeng semakin diterima dengan baik di Malaysia, berada di jajaran enam merek kendaraan listrik teratas di negara tersebut dari Januari hingga Oktober. Ternyata, konsumen mulai menunjukkan minat yang besar terhadap teknologi kendaraan listrik yang ditawarkan oleh Xpeng.
Model X9 khususnya telah mencatat penerimaan yang sangat positif, sehingga membuatnya berada di posisi teratas di segmen MPV listrik premium pada bulan September 2025. Ini merupakan sinyal kuat bahwa konsumen Malaysia mulai beralih ke pilihan mobil yang lebih ramah lingkungan.
Meningkatnya minat terhadap kendaraan listrik menunjukkan bahwa kesadaran lingkungan masyarakat juga semakin meningkat. Konsumen kini lebih mempertimbangkan aspek keberlanjutan dalam memilih kendaraan pribadi mereka. Dengan demikian, kehadiran Xpeng di pasar Malaysia menjadi peluang yang sangat baik untuk penetrasi lebih dalam.
